Asyik, Dapat Kerja!


Asyik, Dapat Kerja! Selamat, ya! Akhirnya, setelah puluhan surat lamaran kerja dan berjam-jam sesi interview, Anda mendapatkan kepastian diterima bekerja. Akhirnya, Anda bisa bernafas lega dan tenang.  

Tetapi bagi kebanyakan orang, tekanan saat perburuan lowongan pekerjaan tidak berhenti begitu sebuah perusahaan menerima mereka. Sebab, mereka mungkin masih ingin menunggu potensi tawaran atau pekerjaan lain yang lebih tepat dan nyaman. 

Dalam kondisi ini, apa yang bisa Anda lakukan untuk menjaga hubungan dengan perusahaan yang sudah menerima Anda dan perusahaan lain yang mungkin menawari pekerjaan juga. Ini jawabannya. 

Periksa pilihan lain Anda 

Her Campus, Minggu (23/3/2014) menyarankan, begitu Anda menerima tawaran pekerjaan dan Anda tidak siap menerimanya, segera cek pilihan lain yang Anda punya. Apalagi jika perusahaan ingin jawaban secepatnya.

Jika Anda sedang menunggu sesi wawancara dengan perusahaan lain, hubungi mereka dan katakan, "Saya baru saja menerima tawaran pekerjaan di perusahaan lain. Tetapi saya ingin mengikuti wawancara dengan perusahaan Anda. Bisakah kita atur ulang jadwal wawancara tersebut?" 

Begitu juga jika Anda berada dalam tahap akhir negosiasi dengan sebuah perusahaan dan mendapat tawaran kerja lainnya. Tanyalah kepada perusahaan tersebut, apakah mereka bisa mempercepat proses finalisasi penerimaan Anda. 

Dua hal ini mungkin terasa berat dan aneh untuk dilakukan, tetapi bukankah Anda ingin mendapatkan pilihan terbaik sebelum memutuskan?

Minta waktu 

Cara ini juga cukup membantu. Anda bisa meminta tambahan waktu untuk menimbang-nimbang apakah akan menerima sebuah tawaran pekerjaan atau tidak. Lakukan ini dengan tegas dan profesional. 

Jelaskan kepada perusahaan yang menawari Anda pekerjaan bahwa Anda sangat tertarik dan mereka berada di daftar atas, tetapi Anda juga sedang dalam proses wawancara dengan perusahaan lain. Biarkan perusahaan tersebut memahami bahwa Anda ingin membuat keputusan berdasarkan semua pilihan yang Anda miliki. Dan hal ini tidak salah. 

Pelajari tawaran yang Anda dapatkan

Meski itu adalah satu-satunya tawaran yang Anda dapatkan, pelajari dulu baik-baik. Kemudian, putuskan apakah Anda akan menerima tawaran itu atau meneruskan pencarian Anda. 

Jangan terlalu memikirkan gaji 

Ketika menerima sebuah tawaran pekerjaan, jangan hanya menilai nominal gaji yang akan Anda terima. Tetapi, pertimbangkan juga keuntungan lain yang bisa Anda dapatkan jika mengambil tawaran itu; misalnya, kebijakan asuransi kesehatan, cuti dan liburan dan bonus tahunan. Pertimbangkan juga kemungkinan promosi yang bisa Anda raih. 

Tawaran dari perusahaan yang tidak diminati 

Banyak orang menganggap situasi ini sebagai rencana cadangan, apalagi ketika tidak ada lagi tawaran lain yang datang. Sebaiknya, jangan melakukan pekerjaan yang nampaknya tidak Anda sukai. Bisa jadi, Anda akan berubah pikiran ketika telah berkomitmen pada perusahaan.  

Jika Anda menerima pekerjaan dan kemudian mengubah pikiran, maka Anda mungkin saja membahayakan kesempatan sendiri dalam berbagai proses rekrutmen. Sebab, banyak manajer personalia saling berbicara satu sama lain tentang kandidat yang sedang mereka wawancarai. Jangan sampai mereka menyampaikan informasi buruk tentang Anda. 

Tetapi, perburuan kerja Anda harus berhenti jika:

Anda berada dalam kesulitan keuangan 

Jika Anda mulai mengalami kesulitan keuangan karena tidak bekerja, maka lebih baik Anda mengambil tawaran pekerjaan yang datang. Dengan begitu, Anda akan segera mendapatkan stabilitas finansial. 

Anda sudah menegosiasikan kontrak dengan perusahaan 

Sebelum mendapat tawaran resmi, beberapa perusahaan akan menegosiasikan termin kepegawaian mereka dengan Anda. Misalnya tentang gaji pokok, tunjangan serta berbagai fasilitas yang akan Anda dapatkan. Jika semua itu memenuhi harapan Anda, maka ambillah tawaran tersebut.

Posting Komentar

0 Komentar